Konstalasi politik menjadi peristiwa yang menarik untuk diikuti perjalanannya karena penuh dengan kejutan.
Presiden Terpilih sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, saat berpidato di Kongres III Partai Nasdem di Jakarta, Selasa.
mengungkapkan hubungannya dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yakni dulu atasannya namun kini bawahannya.
Adapun hubungan yang dimaksud oleh Prabowo itu saat dirinya masih menjadi pengurus Partai Golkar bersama Surya Paloh.
Dulu, kata dia, Surya Paloh merupakan ketua dewan pertimbangan dan dirinya merupakan anggotanya.
“Sekarang Pak Surya Paloh anak buah saya. Jadi roda kehidupan berputar, iya kan, kadang-kadang di bawah, kadang-kadang di atas.
Nggak masalah, kita harus tahu peran kita,” kata Prabowo yang disambut oleh tepuk tangan hadirin.
Dia mengatakan bahwa kerap menyapa Surya Paloh dengan istilah “Bung Brewok”.
Menurutnya Surya Paloh dalam beberapa pemilu sebelumnya merupakan rival bagi dirinya karena berada pada koalisi yang mendukung Joko Widodo.
“Mas Brewok ini hebat, tahu aja mana yang kuat begitu. Setelah saya dikalahkan terus menerus oleh Pak Jokowi.
Lama-lama saya berpikir kalau bergabung jangan-jangan aku dapat ilmu, dan demikian jadinya beliau ajak bergabung, dan saya akhirnya menang deh, sorry ye,” kaya dia.
Dia pun mengucapkan selamat kepada Surya Paloh yang telah terpilih kembali menjadi Ketua Umum Partai Nasdem untuk Periode 2024-2029.
Adapun kegiatan Kongres III Partai NasDem itu digelar sejak Minggu (25/8) dan dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo.
Kegiatan yang digelar selama tiga hari itu membahas beragam hal, mulai dari agenda internal, pemilihan dan penetapan ketua umum, hingga penyusunan rekomendasi kebijakan untuk pemerintah.
Pada Selasa ini, Surya Paloh pun kembali ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Nasdem untuk periode 2024-2029.
Surya Paloh pun ditugaskan oleh partai untuk menyusun kepengurusan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Nasdem untuk periode lima tahun ke depan.
Selanjutnya Prabowo pun telah dijadwalkan menjadi tamu undangan untuk menutup agenda Kongres III Partai Nasdem itu.