Pemerintah Kota Jakarta Pusat Kembangkan UMKM Ramah Lingkungan Demi Kesehatan Masa Depan

Posted on

Negara harus melindungi kesehatan generasi bangsa dengan menjamin kesehatan di masa depan.

Karena semua generasi bangsa dan rakyat menjadi tanggung jawab negara dalam hidupnya,

Salah satunya dengan memberikan kebijakan yang memiliki unsur pencegahan penyakit dan lingkungan.

Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat menggalakan peningkatan bisnis ramah lingkungan di wilayahnya.

Hal ini dilakukan untuk mengembangkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) secara berkelanjutan.

“Kami terus mensosialisasikan terkait bisnis ramah lingkungan dan ini sudah mulai berjalan.

Ini sebagai bentuk dukungan dari pelaku usaha yang mendukung ramah lingkungan itu,”

Hal itu disampaikan Kasudin Lingkungan Hidup Jakarta Pusat, Slamet Riyadi dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (31/5/2024).

Kini, kata Slamet, minimarket dan gerai usaha lainnya di Jakarta sudah tidak menyediakan bahan yang tidak ramah lingkungan.

Sama seperti, restoran cepat saji jepang Hoka-Hoka Bento (Hokben) telah menerapkan kepedulian lingkungan.

“Contoh restauran sudah tidak menyediakan sedotan, atau bahan yang tidak ramah lingkungan.

Seharusnya mereka sudah paham tinggal dukungannya aja mereka mau mendukung atau engga,” kata Slamet.

Semantara, Regional Manager HokBen, Bintang Setiadi mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan stakeholder dalam mengolah sampah.

Hal ini dilakukan untuk mewujudkan berbahan ramah lingkungan yang bernilai bagi masyarakat.

Seperti diketahui bahwa HokBen melakukan kolaborasi bersama pihak-pihak tertentu dalam mengolah sampah.

Di antaranya dengan Rebricks mengolah sampah plastik mika bekas HokBen menjadi bahan bangunan roster untuk digunakan kembali di beberapa gerai hokben di Indonesia,” kata Bintang.

Saat ini, kata Bintang, pihaknya mempunyai 45 gerai yang menggunakan eco-rosyer dan telah mengolah 20.380 plastik mika atau 300 kilogram sampah plastik.

Dalam hal ini, Bintang mengatakan pihaknya bekerja sama dengan Boolet untuk mengolah sampah sumpit sekali pakai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *